Abstrak |
: |
Kehidupan sosial nelayan di Kecamatan Paciran bersifat terbuka dan memungkinkan terjadinya mobilitas sosial secara vertikal dan horizontal serta relasi sosial yang terjalin antar nelayan. Mobilitas sosial ini terjadi karena adanya perbedaan modal produksi yang dimiliki oleh nelayan seperti armada dan jenis alat tangkap serta pendapatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji proses mobilitas sosial vertikal dan horizontal nelayan di Kecamatan Paciran. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Data primer dan sekunder diperoleh melalui wawancara mendalam, observasi, dokumentasi dan Focus Grup Discussion (FGD). Analisis diskriptif tabulatif digunakan dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, hal yang mendorong nelayan Paciran melakukan mobilitas sosial vertikal keatas yakni karena adanya kemampuan secara finansial (modal) yang didapat dari meminjam kepada patron atau mendapatkan warisan, memiliki keterampilan dan pengetahuan sebagai nelayan serta juga didukung dari segi pendidikan. Sedangkan dalam beberapa kasus ditemui, nelayan mengalami mobilitas sosial vertikal menurun dikarenakan nelayan tersebut mengalami kerugian yang berulang kali dalam hal penangkapan, sehingga tidak memiliki cukup modal untuk melakukan aktivitas penangkapan kembali serta dililit hutang. Kata Kunci: mobilitas sosial; nelayan; relasi sosial |